Museum Mpu Tantular merupakan museum yang dikelola oleh Departemen
Kebudayaan dan Pariwisata dan merupakan kelanjutan dari didirikannya
lembaga kebudayaan kebudayaan Stedelijk Historisch Museum Soerabaia oleh
seorang warga Surabaya yang berkebangsaan Jerman, bernama Von Vaber
pada tahun 1933. Museum ini baru diresmikan pada tanggal 25 Juli 1937.
Museum
Mpu Tantular awalnya terletak di Jalan Pemuda no. 3 Surabaya, dan
setiap ruangan di dalam museum terbagi dalam beberapa segmen seperti,
ruang koleksi, perpustakaan, kantor dan auditorium. Dalam masa
kepemimpinan Von Vaber, beliau banyak mengadakan hubungan internasional
menyangkut pembangunan dan perluasan museum, sayangnya Von Vaber lebih
dulu meninggal pada 30 September 1955 sebelum menyelesaikan banyak hal.
Sepeninggal
Von Vaber, museum tersebut tidak terawat, koleksi-koleksinya banyak
yang rusak dan hilang. Kemudian museum dikelola oleh Yayasan Pendidikan
Umum. Pada tahun 1964, museum ini memperoleh pendanaan dari Yayasan
Bapak Prof Dr. M. Soetopo. Setelah dibentuknya Direktorat Permuseuman di
lingkungan Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan, perhatian Pemerintah
terhadap museum yang dikelola Yayasan Pendidikan Umum menjadi lebih
serius.
Museum
Pendidikan Umum dibuka secara umum tanggal 23 Mei 1972 dan diresmikan
dengan nama "Museum Jawa Timur". Selanjutnya timbul inisiatif untuk
menyerahkan Lembaga Kebudayaan ini kepada Pemerintah Daerah Propinsi
Jawa Timur.
Dalam proses penegerian, Yayasan Pendidikan Umum
bekerja sama dengan perwakilan Kantor Pembinaan Permuseuman Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan. Dan pada tanggal 1 November 1974 museum ini
resmi berstatus Museum Negeri. Selanjutnya museum Jawa Timur diresmikan
dengan nama "Museum Negeri Jawa Timur Mpu Tantular". Karena bertambahnya
koleksi, pada pertengahan tahun 1975 Museum dipindahkan ke tempat yang
lebih luas yaitu di Jalan Taman Mayangkara No. 6 Surabaya, yang
diresmikan pada tanggal 12 Agustus 1977 oleh Gubernur Jawa Timur
Sunandar Priyosudarmo.
No comments:
Post a Comment